POLRES PEKALONGAN KOTA – Tak hanya menjadi ajang silaturrahmi antar komunitas, Jambore Otomotif yang digelar Mercedes Benz Club Pekalongan (MBCP) dinilai juga bisa untuk mencari jodoh. Plesetan demikian disampaikan Kapolres Pekalongan Kota AKBP Luthfie Sulistiawan dalam sambutannya saat membuka acara kegiatan yang digelar di Dupan Square, Jumat (27/2) itu.
“Menurut saya acara seperti ini bisa untuk sambung tali silaturrahmi antar komunitas. Bahkan bisa untuk cari Jodoh, karena anggota komunitas tidak hanya kaum laki-laki saja. Karena ada kaum perempuan juga,” seloroh Kapolres.
Namun menurut Luthfie, jodoh tidak mesti hubungan saja, tapi berupa jodoh komunitas, jodoh dapat rekan usaha dan lain sebagainya. Karena dalam acara tersebut juga turut diikuti aneka pameran otomotif dan aksesoris pendukungnya.
“Jangan jadi komunitas exklusif, lebih terbuka lebih bagus. Bisa membaur dengan masyarakat umum. Saya yakin juga bisa untuk ajang pengembangan dunia otomotif di Pekalongan,” pesannya.
Dilanjutkannya, komunitas juga bisa untuk ajang sosial kemasyarakatan. Bagi yang berkantong lebih saat kumpul-kumpul bisa berbagai dengan sesama yang membutuhkan. “Kegiatan ini juga bisa untuk merubah imej menjadi positif terkait anak motor dan komunitas mobil. Yang seringkali dianggap ugal-ugalan dan hal lain yang merisaukan masyarakat,” tandas dia.
Puluhan komunitas mobil dan motor se Karisidenan Pekalongan, terpantau menghadiri Jambore Otomotif yang digelar selama dua hari tersebut.
Selain ajang silaturahmi antar komunitas, dalam acara tersebut juga hadir pameran otomotif dari berbagai merk mobil ternama.
Tak cukup disitu, kegiatan juga diselingi beberapa kontes bagi komunitas seperti kontes modifikasi untuk motor dan kontes audio untuk mobil. Dalam pembukaan acara, turut dilakukan penyaluran tali asih kepada korban kecelakaan, untuk memperingan korban serta tambahan biaya berobat.
Zaka, panitia penyelenggara menambahkan, bahwa Jambore Otomotif juga disertai pameran mobil. Sehingga, siapapun yang sedang mencari tunggangan baru cocok rasanya untuk ikut menghadiri kegiatan tersebut. “Pesertanya dari komunitas, kemudian kami juga sediakan stand aksesoris, dan lain-lain,” kata dia lagi.
Selain itu, bekerjasama dengan Polres Pekalongan Kota, panitia juga menggelar sosialisasi saftey riding dan uji tangkas mengendalikan motor dan mobil, serta pemahaman terhadap rambu lalu lintas. “Tujuannya jelas, untuk mempersatukan dan memajukan semua komunitas otomotif di Pekalongan. Makanya kami buat kontes dengan standar nasional yang jurinya juga dari nasional. Makanya kami mengajak seluruh komunitas untuk hadir di even ini,” pungkas Pengurus Lindu Aji Pekalongan ini.(radar)