Tribratanewspekalongankota – Sejak diterima oleh Polres Pekalongan Kota, sebanyak 26 orang personil Bintara Remaja yang terdiri dari 21 polki dan 5 polwan sampai saat ini masih menjalani masa orientasi.
Pantauan tim Tribratanewspekalongankota, sebanyak 26 orang Bintara Remaja menjalani masa orientasi dengan diberikan tambahan porsi pelatihan kempauan anti teror yang biasa dijalani pasukan khusus.
Bintara remaja Polres Pekalongan Kota saat ini berupaya diubah menjadi pasukan elit dibawah kepemimpinan Kapolres Pekalongan Kota AKBP Luthfie Sulistiawan SIK MH M.Si. Untuk mengantisipasi terjadinya suasana tak kondusif, kesatuan penghalau massa ini didrill pelatihan mirip yang biasa dijalani pasukan khusus.
Menurut Kapolres Pekalongan Kota AKBP Luthfie Sulistiawan SIK MH M.Si melalui Kasat Sabhara AKP Guritno, Bintara remaja sengaja diberi porsi pelatihan semacam pasukan elit, untuk mengantisipasi terjadinya teror diwilayah hukum Polres Pekalongan Kota.
“Walaupun ada Brimob di kewilayahan, Polres harus ada tim anti teror sendiri, untuk mengantisipasi teror secara maksimal,” tandasnya.
[PermanaShandi – Humas Polres Pekalongan Kota]