Tribratanews.pekalongankota.jateng.polri.go.id, Kota Pekalongan – Penanganan aparat Kepolisian Polres Pekalongan Kota, Polda Jateng, terhadap para tersangka yang ditahan layak diacungi jempol. Pasalnya, semua tahanan diperlakukan sebagaimana kodratnya sebagai manusia. Sebab itulah para tersangka di Mapolres Pekalongan Kota tidak merasa ‘tersakiti’ hingga tahanan tersebut mirip dengan ‘pesantren’. Tak ada kekerasan didalamnya, yang ada justru suasana perenungan massal atas kejahatan yang sudah dilakukannya.
Salah satunya seperti yang dilakukan hari ini oleh para tahanan Polres Pekalongan Kota yang sedang melaksanakan Khataman Al-Qur’an yang dilaksanakan di Rutan Polres Pekalongan Kota, yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali dan dipimpin langsung oleh Kasat Tahti Polres Pekalongan Kota.
Sebelum melaksanakan Khataman tersebut, para tahanan Polres Pekalongan Kota selalu melaksanakan binrohtal (pembinaan rohani dan mental) yang dipimpin oleh Kasat Tahti Polres Pekalongan Kota untuk meningkatkan ketaqwaan terhadap Allah Swt dengan membudayakan membaca ayat-ayat suci Al-Qur’an ” ONE DAY ONE JUZ ” ( satu hari satu jus ) di dalam ruang tahanan.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Egy Andrian Suez, S.H.,S.I.K.,M.H. melalui Kasat Tahti Polres Pekalongan Kota Iptu Nyoman Herwanto mengatakan, kegiatan binrohtal ini dilakukan dengan tujuan untuk merubah mindset (pola fikir) atau perilaku dari para pelaku tindak pidana yang sudah dilakukan penahanan di dalam rutan.
“Program binrohtal ini terarah dan berkesinambungan, agar para tahanan bisa berubah ke arah yang lebih baik. Kita bekali mereka dengan ilmu agama,” Ucap Kapolres.
[Humas Polres Pekalongan Kota]
