Tribratanewspekalongankota – Kedatangan Raja Dangdut, Rhoma Irama, di Studio Radio Soneta Pekalongan di Simbang Wetan Buaran Pekalongan, Jumat (06/05/2016) siang disambut gegap gempita para fansnya yang tergabung dalam Fans of Rhoma and Soneta (Forsa). Rhoma Irama yang juga Ketua Umum Partai Islam Damai Aman (Idaman) itu tiba di Radio Soneta pukul 15.00 WIB.
Dalam kunjungannya kemarin, Rhoma berkesempatan meninjau studio Radio Soneta. Kemudian, menemui para fansnya yang telah menunggu cukup lama kehadiran artis dangdut kenamaan tersebut. Forsa sendiri di hadapan Rhoma, menyatakan pernyataan sikap siap membantu dakwah dan musik yang dilakukan Rhoma melalui Partai Idaman.
Di atas panggung, Rhoma mengapresiasi sambutan fansnya yang datang dari Jateng dan DIY tersebut. Disamping itu, Rhoma memperkenalkan latar belakang didirikannya Partai Idaman.
“Banyak orang mempertanyakan, untuk apa Rhoma Irama bikin partai? Padahal sudah menjadi mubalig maupun super star dangdut. Ada beberapa pertimbangan yang sangat memprihantikan bagi Indonesia, maupun umat Islam, sehingga saya harus dirikan partai,” tegas penyanyi dangdut legendaris itu.
Ia mengaku prihatin, sekarang ini ada rasa takut di tengah-tengah masyarakat kepada Islam, baik di Indonesia maupun dunia internasional. Dampaknya, ada rasa khawatir yang dialami umat Islam untuk menunjukan identitasnya.
Itu lantaran, adanya stigma negatif akibat penilaian yang salah terhadap Islam. Sehingga muncul istilah seakan-akan Islam agama anti kemajemukan, Islam teroris, maupun Islam koruptif.
“Ini yang perlu saya klarifikasi. Islam sangat toleran. Dan Islam bukan agama teroris maupun koruptif. Itu yang ingin dicapai Partai Idaman, dimana menampilkan citra Islam yang rahmatan lil ‘alamin membangun Indonesia yang Pancasilais.” kata Rhoma.(SM)
[Widodo – Pekalongan Kota]